Facebook Pixel
Searching...
Bahasa Indonesia
EnglishEnglish
EspañolSpanish
简体中文Chinese
FrançaisFrench
DeutschGerman
日本語Japanese
PortuguêsPortuguese
ItalianoItalian
한국어Korean
РусскийRussian
NederlandsDutch
العربيةArabic
PolskiPolish
हिन्दीHindi
Tiếng ViệtVietnamese
SvenskaSwedish
ΕλληνικάGreek
TürkçeTurkish
ไทยThai
ČeštinaCzech
RomânăRomanian
MagyarHungarian
УкраїнськаUkrainian
Bahasa IndonesiaIndonesian
DanskDanish
SuomiFinnish
БългарскиBulgarian
עבריתHebrew
NorskNorwegian
HrvatskiCroatian
CatalàCatalan
SlovenčinaSlovak
LietuviųLithuanian
SlovenščinaSlovenian
СрпскиSerbian
EestiEstonian
LatviešuLatvian
فارسیPersian
മലയാളംMalayalam
தமிழ்Tamil
اردوUrdu
Mindset

Mindset

The New Psychology of Success
oleh Carol S. Dweck 2006 276 halaman
4.10
100k+ penilaian
Dengarkan
Listen to Summary

Poin Penting

1. Pola Pikir Membentuk Cara Kita Melihat Kemampuan dan Potensi Kita

"Dalam satu dunia—dunia sifat tetap—kesuksesan adalah tentang membuktikan bahwa Anda pintar atau berbakat. Memvalidasi diri Anda. Di dunia lain—dunia kualitas yang berubah—ini tentang memperluas diri Anda untuk belajar sesuatu yang baru. Mengembangkan diri Anda."

Dua pola pikir. Secara umum, orang jatuh ke dalam salah satu dari dua pola pikir: tetap atau berkembang. Mereka yang memiliki pola pikir tetap percaya bahwa kualitas mereka sudah ditentukan, yang membuat mereka terus mencari validasi atas kecerdasan atau bakat mereka. Sebaliknya, mereka yang memiliki pola pikir berkembang melihat kualitas mereka sebagai sesuatu yang dapat dikembangkan melalui usaha dan pembelajaran.

Dampak pada perilaku. Pola pikir ini sangat mempengaruhi cara orang menghadapi tantangan, kemunduran, dan kesuksesan. Individu dengan pola pikir tetap cenderung menghindari tantangan, mudah menyerah, dan merasa terancam oleh kesuksesan orang lain. Sementara itu, individu dengan pola pikir berkembang menerima tantangan, bertahan di tengah kemunduran, dan menemukan inspirasi dalam pencapaian orang lain.

Membentuk potensi. Pola pikir yang diadopsi seseorang memainkan peran penting dalam menentukan potensi dan pencapaian mereka. Dengan memahami dan mungkin mengubah pola pikir kita, kita dapat membuka kemungkinan yang lebih besar untuk pertumbuhan pribadi dan profesional.

2. Pola Pikir Tetap Membatasi Pertumbuhan, Sementara Pola Pikir Berkembang Mendorong Perkembangan

"Pandangan yang Anda adopsi untuk diri sendiri sangat mempengaruhi cara Anda menjalani hidup."

Nubuat yang terpenuhi sendiri. Pola pikir tetap dapat menjadi nubuat yang terpenuhi sendiri, membatasi pertumbuhan dan potensi seseorang. Orang dengan pola pikir ini sering menghindari tantangan dan melewatkan peluang untuk berkembang, memperkuat keyakinan mereka pada sifat yang tetap.

Menerima tantangan. Di sisi lain, mereka yang memiliki pola pikir berkembang melihat tantangan sebagai peluang untuk belajar dan memperbaiki diri. Pendekatan ini mengarah pada ketahanan, kreativitas, dan pencapaian yang lebih besar seiring waktu.

Contoh dunia nyata:

  • Ketekunan Thomas Edison dalam menciptakan bola lampu
  • Dedikasi Michael Jordan untuk perbaikan berkelanjutan dalam basket
  • Penelitian Carol Dweck tentang respons siswa terhadap kegagalan berdasarkan pola pikir mereka

3. Pujilah Usaha dan Proses, Bukan Bakat atau Kecerdasan Bawaan

"Memuji kecerdasan anak-anak merugikan motivasi mereka dan merugikan kinerja mereka."

Dampak pujian. Penelitian menunjukkan bahwa memuji anak-anak atas kecerdasan atau bakat mereka sebenarnya dapat merusak motivasi dan kinerja mereka. Hal ini dapat membuat mereka menghindari tantangan dan mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan.

Pujian yang efektif. Sebaliknya, pujian harus fokus pada usaha, strategi, dan kemajuan. Ini mendorong pola pikir berkembang dan menumbuhkan ketahanan serta kecintaan terhadap pembelajaran.

Aplikasi praktis:

  • Alih-alih mengatakan "Kamu sangat pintar!", katakan "Saya suka betapa kerasnya kamu bekerja untuk itu!"
  • Fokus pada proses: "Kamu menemukan cara yang hebat untuk menyelesaikan masalah itu."
  • Dorong pembelajaran dari kesalahan: "Apa yang bisa kamu pelajari dari pengalaman ini?"

4. Kegagalan adalah Peluang untuk Belajar dan Memperbaiki Diri

"Dalam pola pikir berkembang, kegagalan bisa menjadi pengalaman yang menyakitkan. Namun, itu tidak mendefinisikan Anda. Itu adalah masalah yang harus dihadapi, diatasi, dan dipelajari."

Mengubah cara pandang terhadap kegagalan. Dalam pola pikir berkembang, kegagalan tidak dilihat sebagai cerminan dari nilai atau kemampuan seseorang, tetapi sebagai pengalaman belajar yang berharga. Perspektif ini memungkinkan individu untuk bangkit kembali dari kemunduran dan menggunakannya sebagai batu loncatan menuju kesuksesan.

Belajar dari kesalahan. Dengan menganalisis kegagalan dan memahami apa yang salah, individu dapat mengembangkan strategi baru dan meningkatkan keterampilan mereka. Pendekatan ini mengarah pada ketahanan yang lebih besar dan kesuksesan jangka panjang.

Contoh belajar dari kegagalan:

  • Ribuan percobaan Thomas Edison sebelum menemukan bola lampu
  • Penolakan yang dialami J.K. Rowling sebelum menerbitkan Harry Potter
  • Kebangkitan Steve Jobs setelah dipecat dari Apple

5. Mengubah Pola Pikir Dapat Mengubah Hubungan dan Kepemimpinan

"Manajer dengan pola pikir berkembang berpikir bahwa memiliki bakat itu baik, tetapi itu hanya titik awal. Manajer ini lebih berkomitmen pada pengembangan karyawan mereka, dan juga pada pengembangan diri mereka sendiri."

Dampak pada hubungan. Pola pikir secara signifikan mempengaruhi cara kita berinteraksi dengan orang lain. Pola pikir tetap dapat menyebabkan penilaian dan kebutuhan untuk membuktikan diri, sementara pola pikir berkembang mendorong pemahaman, komunikasi, dan pertumbuhan bersama.

Transformasi kepemimpinan. Pemimpin yang mengadopsi pola pikir berkembang:

  • Fokus pada pengembangan anggota tim mereka
  • Melihat tantangan sebagai peluang untuk tumbuh
  • Menciptakan budaya pembelajaran dan inovasi
  • Lebih mungkin untuk mencari dan bertindak berdasarkan umpan balik

Studi kasus:

  • Transformasi Jack Welch di General Electric
  • Kepemimpinan berorientasi pertumbuhan Satya Nadella di Microsoft

6. Pola Pikir Mempengaruhi Cara Kita Menghadapi Tantangan dan Kemunduran

"Gairah untuk memperluas diri dan bertahan, bahkan (atau terutama) ketika semuanya tidak berjalan baik, adalah ciri khas dari pola pikir berkembang."

Menerima tantangan. Mereka yang memiliki pola pikir berkembang melihat tantangan sebagai peluang untuk belajar dan memperbaiki diri, bukan sebagai ancaman terhadap kemampuan mereka. Ini mengarah pada ketekunan dan pencapaian yang lebih besar di tengah kesulitan.

Ketahanan dalam kemunduran. Pola pikir berkembang menumbuhkan ketahanan dengan membingkai kemunduran sebagai sementara dan dapat diatasi. Perspektif ini mendorong individu untuk belajar dari kegagalan dan mencoba strategi baru.

Strategi untuk menghadapi tantangan:

  • Ubah kesulitan menjadi peluang untuk tumbuh
  • Fokus pada pembelajaran dan perbaikan daripada membuktikan diri
  • Cari umpan balik dan dukungan dari orang lain
  • Kembangkan berbagai strategi pemecahan masalah

7. Orang Tua dan Pendidik Memiliki Peran Penting dalam Membentuk Pola Pikir Anak-Anak

"Setiap kata dan tindakan dapat mengirimkan pesan. Ini memberi tahu anak-anak—atau siswa, atau atlet—bagaimana cara berpikir tentang diri mereka sendiri."

Kekuatan pesan. Cara orang dewasa berkomunikasi dengan anak-anak dapat sangat mempengaruhi perkembangan pola pikir mereka. Pujian atau kritik yang tampaknya sepele dapat membentuk keyakinan anak tentang kemampuan dan potensi mereka.

Mendorong pola pikir berkembang. Orang tua dan pendidik dapat mempromosikan pola pikir berkembang dengan:

  • Memuji usaha dan strategi daripada kemampuan bawaan
  • Mendorong anak-anak untuk menerima tantangan
  • Mengajarkan nilai ketekunan dan belajar dari kesalahan
  • Menjadi teladan pola pikir berkembang dalam perilaku mereka sendiri

Tips praktis:

  • Gunakan pujian proses: "Kamu bekerja keras untuk itu!"
  • Dorong pemecahan masalah: "Apa yang bisa kamu coba selanjutnya?"
  • Bagikan cerita tentang mengatasi tantangan melalui usaha
  • Hindari memberi label anak sebagai "pintar" atau "berbakat"

8. Pola Pikir Berkembang Dapat Ditanamkan Melalui Strategi dan Praktik Tertentu

"Menjadi lebih baik daripada sekadar ada."

Keterbukaan pola pikir. Meskipun orang mungkin secara alami condong ke satu pola pikir atau yang lain, pola pikir dapat diubah melalui usaha dan praktik yang sadar. Memahami keterbukaan ini adalah langkah pertama untuk menumbuhkan pola pikir berkembang.

Strategi untuk mengembangkan pola pikir berkembang:

  • Terima tantangan dan lihat sebagai peluang untuk tumbuh
  • Bertahan di tengah kemunduran, belajar dari kegagalan
  • Lihat usaha sebagai jalan menuju penguasaan, bukan tanda ketidakcukupan
  • Belajar dari kritik dan cari umpan balik
  • Temukan pelajaran dan inspirasi dalam kesuksesan orang lain

Latihan praktis:

  • Renungkan keyakinan Anda tentang kecerdasan dan bakat
  • Latih mengubah pembicaraan negatif tentang diri menjadi pernyataan yang berorientasi pada pertumbuhan
  • Tetapkan tujuan pembelajaran daripada tujuan kinerja
  • Simpan "jurnal pertumbuhan" untuk melacak kemajuan dan pelajaran yang dipelajari
  • Kelilingi diri Anda dengan individu dan mentor yang memiliki pola pikir berkembang

Terakhir diperbarui:

FAQ

What's Mindset: The New Psychology of Success about?

  • Core Concept of Mindsets: The book introduces two primary mindsets: fixed and growth. A fixed mindset sees abilities as static, while a growth mindset believes they can be developed through effort and learning.
  • Impact on Success: These mindsets influence how individuals approach challenges, setbacks, and personal growth. A growth mindset encourages embracing challenges and persisting through difficulties.
  • Applications Across Life: The concepts apply to various domains, including education, sports, business, and relationships, illustrating how a growth mindset can lead to greater success and fulfillment.

Why should I read Mindset: The New Psychology of Success?

  • Transformative Insights: The book offers insights into how beliefs about abilities shape life experiences and outcomes, leading to personal growth and improved performance.
  • Practical Applications: Dweck provides advice on cultivating a growth mindset, making it useful for parents, educators, and leaders to foster resilience and a love for learning.
  • Research-Based Evidence: Grounded in extensive psychological research, the book is a credible resource for understanding human behavior and motivation.

What are the key takeaways of Mindset: The New Psychology of Success?

  • Mindsets Shape Outcomes: Your mindset influences how you approach challenges and setbacks. A growth mindset encourages resilience and learning from failures.
  • Praise Effort, Not Talent: Emphasizing effort and strategies over innate talent helps develop a love for learning and a desire to improve.
  • Lifelong Learning: Embracing a growth mindset fosters a lifelong love of learning and personal development, encouraging individuals to seek challenges and view failures as growth opportunities.

What are the best quotes from Mindset: The New Psychology of Success and what do they mean?

  • "The view you adopt for yourself profoundly affects the way you lead your life.": This highlights the impact of self-perception on life choices, suggesting a growth mindset leads to proactive and positive decisions.
  • "When you’re in a fixed mindset, you’re always trying to prove yourself.": This underscores the pressure and anxiety of a fixed mindset, where individuals constantly seek validation of their intelligence or talent.
  • "It’s not about being the best; it’s about being better than you were yesterday.": This encapsulates the growth mindset's focus on personal improvement rather than comparison with others.

How do fixed and growth mindsets differ according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • Beliefs About Abilities: A fixed mindset sees abilities as innate and unchangeable, while a growth mindset believes they can be developed through dedication and hard work.
  • Response to Challenges: Fixed mindset individuals may avoid challenges to protect their self-image, whereas growth mindset individuals embrace challenges as learning opportunities.
  • Handling Failure: A fixed mindset views failure as a reflection of intelligence, leading to inadequacy, while a growth mindset sees it as a learning opportunity, fostering resilience.

How can I develop a growth mindset according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • Embrace Challenges: Actively seek challenges and view them as growth opportunities, encouraging resilience and learning from mistakes.
  • Learn from Feedback: Use criticism as a tool for improvement, viewing feedback as valuable information for growth and skill development.
  • Cultivate a Love for Learning: Focus on the learning process rather than outcomes, engaging in activities that stimulate curiosity and passion for knowledge.

What is the impact of praise on mindset according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • Praise for Ability vs. Effort: Praising innate abilities can reinforce a fixed mindset, while praising effort encourages embracing challenges and viewing learning as a process.
  • Consequences of Ability Praise: Students praised for intelligence may avoid difficult tasks, fearing they won't live up to being "smart," leading to performance decline and lack of motivation.
  • Encouraging Growth: Focusing on effort helps develop a growth mindset, fostering resilience and a love for learning, encouraging risk-taking and learning from mistakes.

How does Mindset: The New Psychology of Success apply to education?

  • Teaching Strategies: Dweck advocates for methods promoting a growth mindset, including praising effort, encouraging risk-taking, and viewing mistakes as learning opportunities.
  • Student Motivation: Students with a growth mindset are more motivated to learn and persist through difficulties, seeking help and resources to improve.
  • Long-Term Success: Instilling a growth mindset prepares students for future challenges, benefiting them in both academic and personal contexts.

How do mindsets affect relationships according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • Impact on Interactions: A fixed mindset can lead to competition and defensiveness, creating tension and hindering personal growth in relationships.
  • Growth Mindset in Relationships: A growth mindset fosters collaboration and support, encouraging partners to develop and work through challenges together.
  • Conflict Resolution: Growth-minded individuals are more open to discussing issues and finding solutions, strengthening relationships and promoting mutual growth.

How can leaders apply the concepts from Mindset: The New Psychology of Success in the workplace?

  • Fostering a Growth Culture: Leaders can create an environment encouraging learning and development, promoting collaboration, and celebrating effort and improvement.
  • Encouraging Risk-Taking: A growth mindset allows employees to take calculated risks without fear of judgment, leading to innovation and creativity.
  • Developing Talent: Focus on developing team members' skills rather than just evaluating current performance, helping employees feel valued and motivated to grow.

What role do parents and educators play in shaping mindsets according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • Influence of Messages: Parents and teachers send powerful messages about success and failure through praise and feedback, reinforcing either a fixed or growth mindset.
  • Modeling Mindsets: Adults can model a growth mindset by demonstrating their willingness to learn and grow, setting an example for children and students.
  • Creating a Supportive Environment: Fostering an environment valuing effort, learning, and resilience helps children develop a growth mindset, encouraging exploration and risk-taking.

What are some common misconceptions about the growth mindset according to Mindset: The New Psychology of Success?

  • It’s Just About Positive Thinking: A growth mindset involves actively engaging in learning and development, embracing challenges, and learning from failures, not just optimism.
  • It’s Only for Students: While emphasized in education, the principles apply to all life areas, including personal relationships, sports, and business.
  • It’s a One-Time Change: Sustaining a growth mindset requires ongoing effort and self-reflection, especially in the face of setbacks and challenges.

Ulasan

4.10 dari 5
Rata-rata dari 100k+ penilaian dari Goodreads dan Amazon.

Mindset: Psikologi Baru tentang Kesuksesan mendapatkan ulasan yang beragam. Banyak yang memuji wawasan mengenai mindset pertumbuhan versus mindset tetap, menganggapnya sebagai buku yang mengubah hidup dan dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan. Namun, para kritikus berpendapat bahwa buku ini terkesan repetitif, terlalu disederhanakan, dan kurang memberikan saran praktis. Beberapa pembaca menghargai penekanan pada usaha dibandingkan bakat bawaan, sementara yang lain merasa konsep ini sudah jelas. Dampak buku ini terhadap pengasuhan dan pendidikan sering kali disebutkan. Meskipun ada kritik terhadap gaya penulisan dan bukti anekdot yang disajikan, banyak pembaca menemukan nilai dalam pesan inti tentang kekuatan mindset dalam mencapai kesuksesan.

Tentang Penulis

Carol S. Dweck, Ph.D. adalah seorang psikolog terkemuka dan profesor di Universitas Stanford. Penelitiannya berfokus pada motivasi dan kesuksesan, dengan karyanya tentang teori pola pikir yang mendapatkan pengakuan luas. Dweck telah menjabat di berbagai institusi bergengsi seperti Columbia dan Harvard, serta terpilih menjadi anggota American Academy of Arts and Sciences. Bukunya yang berjudul "Self-Theories" mendapat pujian dari World Education Federation. Penelitian Dweck telah ditampilkan di publikasi dan media besar, termasuk The New Yorker, Time, dan The New York Times. Karyanya tentang pola pikir berkembang telah memberikan dampak signifikan dalam bidang pendidikan, bisnis, dan pengembangan pribadi.

0:00
-0:00
1x
Dan
Andrew
Michelle
Lauren
Select Speed
1.0×
+
200 words per minute
Home
Library
Get App
Create a free account to unlock:
Requests: Request new book summaries
Bookmarks: Save your favorite books
History: Revisit books later
Recommendations: Get personalized suggestions
Ratings: Rate books & see your ratings
Try Full Access for 7 Days
Listen, bookmark, and more
Compare Features Free Pro
📖 Read Summaries
All summaries are free to read in 40 languages
🎧 Listen to Summaries
Listen to unlimited summaries in 40 languages
❤️ Unlimited Bookmarks
Free users are limited to 10
📜 Unlimited History
Free users are limited to 10
Risk-Free Timeline
Today: Get Instant Access
Listen to full summaries of 73,530 books. That's 12,000+ hours of audio!
Day 4: Trial Reminder
We'll send you a notification that your trial is ending soon.
Day 7: Your subscription begins
You'll be charged on Apr 26,
cancel anytime before.
Consume 2.8x More Books
2.8x more books Listening Reading
Our users love us
100,000+ readers
"...I can 10x the number of books I can read..."
"...exceptionally accurate, engaging, and beautifully presented..."
"...better than any amazon review when I'm making a book-buying decision..."
Save 62%
Yearly
$119.88 $44.99/year
$3.75/mo
Monthly
$9.99/mo
Try Free & Unlock
7 days free, then $44.99/year. Cancel anytime.
Scanner
Find a barcode to scan

Settings
General
Widget
Appearance
Loading...
Black Friday Sale 🎉
$20 off Lifetime Access
$79.99 $59.99
Upgrade Now →